Sidak Pasar Kembang Kulonprogo, Petugas Temukan Daging Ayam Tiren
KULONPROGO – Daging ayam mati kemarin (tiren) masih beredar di masyarakat. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) yang melakukan razia, menemukan daging ayam tiren dijual di Pasar Kembang, Nanggulan, Kulonprogo, Yogyakarta.
Penemuan daging bangkai ini, terbongkar saat petugas Satpol PP melakukan razia bersama dengan Dinas Dinas Keluatan Perikanan dan Peternakan, untuk memantau dan pengawasan makanan beredar di Pasar Kembang. Petugas yang curiga mengamati lebih detail potongan daging ayam potong yang sudah berwarna kehijauan dan berbau.
“Kita temukan 1,2 kilogram daging ayam yang tidak layak konsumsi karena bau dan warnanya kehijauan,” jelas Joko Purwoko, Petugas Kesmavet Dinas Kepenak Kulonprogo.
Karena berbahaya, daging tersebut disita untuk dimusnahkan. Petugas juga menemukan ikan teri yang positif mengandung formalin. Hanya ikan ini tidak disita. Petugas hanya memperingatkan pedagang agar teri ini tidak dijual. Jika bndel, nantinya bisa dipidana melaggar UU 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, UU 18 Tahun 2012 tentang pangan dan UU 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
Pedagang Ayam, Kuwaji Sudrajad menepis jika daging yang dia jual merupakan ayam tiren. Dia berkilah ayam itu dibeli di Pasar Wates dan disembelih sendiri. Warna biru dianggap biasa karena terkena angin.
“Kalau di gajih ada warna biru pasti daging ikut berwarna biru,” kilahnya.
(Rachmat Fahzry)
