Menurut Nizar, kejadian tersebut harus diusut. Pihak terkait bahkan perlu diberi surat peringatan pertama sebagai pertanggungjawaban.
"Ini kesalahan, harus diakui pihak bandara, semua harusnya screening. Saya pikir, dilepas saja, biar enggak jadi kontroversi, apalagi isu komunisme menghangat, jangan sampai ada isu lain," tegasnya.
Lalu, bagaimana dengan pelukis gambar tersebut? "Pelukisnya enggak usah, itu hak seni, kalau hak seni punya kebebasan," tutupnya.
(Ulung Tranggana)