Ia pun memberikan solusi dalam melakukan penataan lingkungan di Jakarta tanpa harus merugikan rakyat kecil. Menurutnya, lahan yang berada di Kampung Akuarium dapat dibagi menjadi dua bagian.
"Solusinya, misalnya di (Kampung) Akuarium tanah negara 4 hektare, penduduk yang tinggal di situ 400 keluarga yang sudah puluhan tahun, dan mereka bayar PBB, artinya mereka punya hak," jelasnya.
"Jadi, 4 hektare itu setengah hektar kita buat apartemen, setiap keluarga dapat 50 meter persegi, setengah hektare lagi kita bikin taman, tempat bermain, yang 3 hektare lagi kita tender ke swasta, 1 meternya kita hargai Rp25 juta," sambungnya.
Oleh karena itu, Rizal Ramli mengatakan, dengan solusi tersebut tidak ada pihak yang dirugikan, baik dari Pemerintah DKI Jakarta maupun bagi rakyat kecil yang berada di kawasan tersebut.
"Buat kasih apartemen gratis ke penduduk (Kampung) Akuarium, biayanya cuma Rp200 miliar, negara masih untung, DKI pun masih untung," tandasnya.
(Awaludin)