"Terwujudnya kamtibmas yang kondusif bukan menjadi tanggung jawab kepolisian semata. Untuk itu, Polda Aceh mengajak peran serta seluruh elemen masyarakat, khususnya peserta pilkada dan massa pendukungnya untuk bersama-sama menjaga kamtibmas," kata dia.
Oleh karena itu, Kapolda mengajak seluruh elemen masyarakat menciptakan suasana aman dan damai serta menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan dan kesatuan.
"Tunjukkan Aceh semakin matang dan santun dalam berdemokrasi. Pilihan boleh beda, tetap semuanya bersaudara. Bagi pasangan calon, harus siap menang dan kalah. Siapa pun yang terpilih pada pilkada adalah milik masyarakat Aceh," kata Irjen Pol Rio Septianda Djambak.
Pilkada di Provinsi Aceh digelar 15 Februari 2017. Pilkada itu digelar serentak antara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh 2017-2022 dengan pemilihan 20 dari 23 bupati/wali kota dan wakil di Provinsi Aceh.
(Rizka Diputra)