Kedua korban yang mengalami luka bakar langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat menggunakan mobil patroli polisi.
Dijelaskannya, ledakan kapal tidak hanya satu kali, dua ledakan keras tersebut membuat kepanikan warga sekitar. "Awalnya dipikir gempa oleh warga, untung kapal tangker tersebut tidak berisi bahan bakar penuh," ujarnya.
Empat mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah kota Batam di bantu dua kapal milik KPLP berhasil memadamkan kobaran api di kapal tersebut. "Sekitar satu jam api bisa dipadamkan menggunakan air dicampur racun api," ujarnya.
(Angkasa Yudhistira)