4. Mantan Presiden Israel Shimon Peres
Selang beberapa pekan dari kematian Islam Karimov, mantan Presiden Israel Shimon Peres menutup mata untuk selama-lamanya akibat menderita stroke. Shimon Peres merupakan tokoh penting di balik upaya perjanjian damai antara Israel dan Palestina. Ia menghembuskan napas terakhir di suatu rumah sakit di Yerusalem pada Rabu 28 September 2016. Pria kelahiran Belarusia, Polandia, tersebut dikenal dunia sebagai penerima Nobel Perdamaian sekaligus penjahat perang.
Shimon Peres (Foto: CNN)
5. Raja Thailand Bhumibol Adulyadej
Kematian Raja Thailand Bhumibol Adulyadej membawa duka mendalam bagi hampir seluruh rakyatnya. Dikenal sebagai pemimpin monarki terlama, Bhumibol juga berjasa menyatukan Negeri Gajah Putih.
Ia tutup usia pada Kamis 13 Oktober di RS Siriraj, Thailand, karena mengidap komplikasi penyakit ginjal, paru-paru dan terdapat cairan di otaknya. Pemerintah Thailand pun mengumumkan masa berkabung satu tahun penuh atas kepergian Raja Bhumibol Adulyadej.
Raja Bhumibol Adulyadej (Foto: Sputnik)