Bermula dari Olahraga dan Perintah Lepas Baju, Ini Kronologi Bullying di SMKN 56 Jakarta
JAKARTA - Sebuah video yang mempertontonkan adanya aksi kekerasan (bullying) dilakukan oleh seorang oknum pelajar kembali viral. Bahkan, vidoe tersebut membuat heboh jagat internet belakangan ini.
Adapun para pelaku berasal dari salah satu pelajar SMKN 56, Penjaringan, Jakarta Utara yang telah melakukan perpeloncoan kepada 10 siswa juniornya.
Kepala Sekolah SMKN 56, Herlina menjelaskan kronologi perpeloncoan tersebut. Peristiwa itu terjadi saat pelaku bersama para korban akan pulang sekolah.
Namun pelaku mengajak korban untuk ke salah satu tempat untuk olahraga bersama. Namun, pelaku menyuruh korban mencopot baju dan ditolah oleh salah satu korban.
"Para korban ini disuruh buka baju untuk olahraga, tapi ada salah satu korban tidak mau, pada saat itulah pelaku mulai melakukan perpeloncoan kepada para pelaku, jadi intinya pelaku ini kesal kepada para korban," ujar Herlina kepada wartawan, Senin (31/7/2017).
Ia menjelaskan, pelaku sudah meminta maaf secara lisan dan tertulis diatas materai. Namun orang tua korban menyayangkan perilaku kepada anaknya.
"Jadi pelaku tidak merencanakan untuk membully dan menyiksa, tapi kejadian tersebut tidak dibenarkan sekolah, jadi pelaku dikeluarkan," pungkasnya. (sym)
(Angkasa Yudhistira)
