BEIJING - Hal ceroboh memang bisa dilakukan oleh siapa saja dan di mana saja. Namun para petugas medis yang sehari-hari berurusan dengan keselamatan nyawa manusia dituntut untuk lebih teliti dan berhati-hati dibanding profesi lainnya.
Sayangnya, kita kerap mendengar beberapa kasus kecerobohan para tenaga medis. Beberapa waktu lalu, publik sempat digemparkan dengan ulah 2 orang perawat di Amerika Serikat (AS) yang memaksa bayi baru lahir untuk berjoget. Dan sebelumnya, 2 dokter di India juga kedapatan bertengkar saat menangani persalinan pasiennya.
Baca Juga: VIDEO: Terlalu! Perawat Ini Paksa Bayi yang Baru Lahir Ngedance Diiringi Musik Rap
Kini kejadian yang hampir serupa terjadi di China. Seorang perawat bertindak ceroboh dan membahayakan nyawa seorang bayi yang baru lahir. Sebagaimana disitat dari Viral For Real, Jumat (22/9/2017), perawat tersebut diketahui menjatuhkan bayi baru lahir tersebut dari kereta dorongnya hingga si bayimenghantam lantai.
Insiden di Pusat Kesehatan Puritan Postpartum di Yanji, China Timur, tersebut terungkap setelah video dan foto perawat itu tersebar melalui media sosial Weibo. Dalam rekaman tersebut terlihat, si perawat kehilangan keseimbangan saat mendorong kereta dan membuat si bayi terjatuh. Publik pun sontak mengecam kejadian itu.

Seorang perawat di China tak sengaja menjatuhkan bayi yang baru lahir. (Foto: Viral For Real)
Juru Bicara Pusat Kesehatan Puritan Postpartum menyebut, perawat dalam video itu merupakan seorang petugas medis berpengalaman dan telah bekerja lebih dari 3 dekade. Pihak rumah sakit menegaskan jika kejadian itu merupakan murni kecelakaan. Mereka juga meyakinkan bahwa bayi tersebut sama sekali tidak terluka.
"Bayi itu tidak terluka. Hasil CT scan menunjukkan tidak ada kerusakan yang terjadi pada otak. Bagaimanapun, petugas medis adalah manusia dan bukanlah tuhan. Ada saat-saat di mana kecelakaan bisa terjadi," ujar Juru Bicara Pusat Kesehatan Puritan Postpartum.
Peristiwa itu terjadi pada Juli lalu, namun baru terungkap baru-baru ini. Meski pihak rumah sakit meyakinkan si bayi tidak terluka, orangtuanya berencana untuk menuntut perawat dan Pusat Kesehatan Puritan Postpartum.
Baca Juga: Duh! Bantu Wanita Bersalin, 2 Dokter di India Malah Berkelahi
Berdasarkan keterangan dari pengacara keluarga bayi yang tidak disebutkan namanya itu, Wang Yi, keluarga tetap merasa khawatir kejadian itu akan berpengaruh pada masa depan si kecil. Saat kejadian, bayi tersebut baru berusia 19 hari.
"Seandainya rekaman CCTV tidak tersebar, maka berapa lama pihak rumah sakit akan menyembunyikan masalah ini dari masyarakat?" ujar Wang Yi.
Klip dari kamera pengawas yang baru belakangan ini tersebar itu dengan cepat menarik perhatian masyarakat yang kemudian mengungkapkan kekesalan mereka. Sebagian netizen menyebut, tindakan si perawat itu sangat ceroboh dan brutal.
(Rufki Ade Vinanda)