MEXICO CITY – Rakyat Meksiko memenuhi gereja-gereja pada Minggu, 24 September untuk memanjatkan doa bagi mereka yang meninggal dunia dalam bencana gempa bumi paling mematikan dalam 32 tahun terakhir. Hampir sepekan setelah gempa berlalu, tim penyelamat masih berusaha mencari penyintas yang mungkin masih terperangkap di bawah puing-puing bangunan.
BACA JUGA: Duh! Gempa Meksiko Sebabkan Beberapa Orang Terjebak di Reruntuhan Gedung
Jumlah korban tewas akibat gempa berkekuatan 7,1 skala Richter (SR) yang mengguncang Mexico City dan beberapa provinsi sekitarnya pada 19 September 2017 lalu telah bertambah menjadi 319 orang. Ribuan bangunan, termasuk rumah penduduk hancur akibat gempa tersebut dan memaksa para pengungsi untuk tidur di luar. Kerusakan yang ditimbulkan diperkirakan mencapai USD8 miliar atau sekira Rp106 triliun.
Ribuan orang berkumpul di Basilika Our Lady of Guadalupe di Mexico City untuk berdoa. Sejumlah tempat pemujaan sementara juga bermunculan di sisi gedung dan reruntuhan di negara itu.
"Saya datang untuk meminta kekuatan pada Tuhan bagi mereka yang kehilangan orang yang dicintai dan bagi Sang Perawan untuk mengawasi kita dan menjaga kita tetap aman. Terimakasih untuk semua orang yang datang dari negara lain untuk membantu. Terima kasih untuk semua dan hidup Meksiko!" kata salah seorang jemaat yang berusia 69 tahun, Maria Gema Ortiz sebagaimana dikutip dari Reuters, Senin (25/9/2017).