Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ke Kampus UI, Polisi Bawa Berkas Data Eks Mahasiswi Terduga Pemeran Video Porno

Apriyadi Hidayat , Jurnalis-Kamis, 26 Oktober 2017 |12:09 WIB
Ke Kampus UI, Polisi Bawa Berkas Data Eks Mahasiswi Terduga Pemeran Video Porno
Polisi menyambangi Kampus UI terkait viral video porno yang diduga diperankan eks mahasiswi (Foto: Apriyadi/Okezone)
A
A
A

DEPOK - Video porno yang diduga diperankan oleh salah satu eks mahasiswi Universitas Indonesia, membuat polisi bertindak cepat untuk mengungkap pelaku dan motifnya. Sejumlah data pun sudah dikantungi oleh polisi untuk selanjutnya dilakukan penyelidikan lebih intensif.

Dari pantauan Okezone, Kepala Unit Reserse Kriminal Khusus Polresta Depok, AKP Firdaus, didampingi Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Depok tampak mendatangi Gedung Rektorat Universitas Indonesia jam 10.15 WIB, Kamis (26/10/2017).

(Baca Juga: Terkuak! Humas UI Sebut Pemeran Video Mesum yang Viral Sudah Lulus)

Setelah sekira satu jam berada di ruangan, akhirnya tim keluar dengan membawa sebuah berkas yang dibalut map.

AKP Firdaus mengatakan, kedatangannya ke kampus UI bagian dari proses penyelidikan atas kasus beredarnya video porno yang dalam judul video dituding diperankan oleh mahasiswi UI bernama Hana Anisa bersama seorang pria sebayanya.

"Hari ini penyidik Polresta Depok berkoordinasi dengan pihak UI untuk mencari kebenaran dalam video tersebut. Kemudian kami meminta data, baik data akademiki maupun data pribadi dari salah satu nama yang disebutkan dalam judul video viral itu," ungkap Firdaus di halaman Gedung Rektorat UI.

Ia menambahkan, untuk sementara hanya data pemeran wanita dalam video tersebut yang dikantongi datanya olehnya. "Yang kami dapat informasi sementara baru data pemeran perempuan yang diduga ada dalam video itu. Nanti kami akan periksa saksi lainnya untuk pengembangan," jelasnya.

(Angkasa Yudhistira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement