Dalam perintah hakim pengadilan, pria tersebut dilarang untuk menghubungi istrinya, selain melalui pengacara.
Korban, yang hadir di pengadilan, telah menjelaskan dalam sebuah pernyataan yang dibacakan ke pengadilan oleh hakim tentang perasaannya yang dikhianati oleh satu orang di dunia yang paling dia percayai.
“Dia menggambarkan keterkejutan yang luar biasa saat menemukan orang yang bertanggung jawab adalah Anda, suaminya,” kata hakim Durran.
(Rahman Asmardika)