Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Usai Penangkapan Terduga Teroris, Densus 88 Berkoordinasi dengan Malaysia

Muhamad Rizky , Jurnalis-Rabu, 13 Desember 2017 |18:38 WIB
Usai Penangkapan Terduga Teroris, Densus 88 Berkoordinasi dengan Malaysia
Ilustrasi Terorisme (foto: Shutterstock)
A
A
A

JAKARTA - Tim Datasemen Khusus (Densus) 88 terus melakukan pengembangan penyelidikan terkait penangkapan terduga teroris di beberapa tempat baik di Indonesia maupun Malaysia.

"Upaya penegakan hukum dari Densus 88, sudah hampir seminggu dua Minggu ini dilakukan pengembangan penyelidikan koordinasi bahkan dengan berbagai negara tetangga contohnya Malaysia," kata Karopenmas Kombes Pol Muhammad Iqbal, di Jakarta Selatan, Rabu, (13/12/2017).

Densus 88 Tangkap Lima Terduga Teroris di Palembang

(Baca Juga: Kapolri Sebut Densus 88 Tangkap 4 Terduga Teroris di Kalbar)

Iqbal mengatakan, saat ini beberapa terduga teroris tersebut sedang di terbangkan dan dibawa ke Indonesia untuk dilakukan proses investigasi. Selain itu para terduga teroris lainnya yang di tanggkap di wilayah Indonesia sepeti Sumatera Selatan, Jawa Timur, Riau, juga turut diamankan.

"Prinsipnya upaya-upaya penegakan hukum ini untuk mencegah aksi-aksi teror di negara kita, apalagi ini pergantian tahun, natal dan lain-lain. untuk mengantisipasi momentum ini agar perayaan natal dan pergantian tahun baru berjalan kondusif," tutur Iqbal.

Pun demikian Iqbal masih menolak untuk mengungkapkan jaringan para terduga teroris tersebut. "Ya sementara ini saya nggak bisa sampaikan di ruang publik jaringan mana, nanti akan mengganggu proses penyelidikan lebih lanjut," ungkapnya.

(Baca Juga: Terduga Teroris di Pekanbaru Dikenal Kurang Pergaulan)

Para terduga teroris tersebut nantinya akan dilakukan proses hukum apabila terbukti melanggar tindak pidana. Dia mengatakan saat ini pihaknya dalam hal ini Polda Maluku juga tengah berada di Malaysia ntuk mengembangkan kasus tersebut.

"Saat ini Polda Maluku sedang berada di Malaysia dan koordinasi untuk mengembangkan ini," jelasnya.

(Fiddy Anggriawan )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement