Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Begini "Jurus" Anies Hilangkan Banjir di Jatipadang

Fadel Prayoga , Jurnalis-Rabu, 13 Desember 2017 |12:43 WIB
Begini
Anies Baswedan mengecek banjir di Jati Padang. Foto Okezone/
A
A
A

JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengatakan sudah memiliki "jurus" untuk menanggulangi banjir di kawasan Jatipadang, Jakarta Selatan. Salah satunya, yakni melakukan penataan permukiman yang berdiri di atas sungai.

Anies menuturkan, akibat dari menumpuknya rumah di pinggir sungai membuat aliran air Kali Pulo kian menyempit hingga ke ujungnya. Kata dia, bahkan sungai di sana hampir tertutup oleh rumah yang memadati kawasan tersebut.

"Kita lihat betapa sungainya makin kecil dan sempit dan hilang. Istilahnya hilang jejak," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (13/12/2017).

Ketika ditanyai apakah akan melakukan relokasi atau menggeser mereka ke lokasi yang lebih aman, ia belum bisa menjelaskan secara gamblang.

"Kami belum tahu apakah relokasi atau sekadar kami kurangi," imbuhnya.

Ia menambahkan, dirinya telah melakukan pembicaraan dengan warga sekitar terkait konsep tersebut. Kata dia, mereka pun bersedia untuk mengikuti arahan dari Pemprov DKI.

"Saya temui beberapa warga yang kebetulan sedang di sana yang rumahnya tepat di pinggir sungai. Kami harus perbaiki ini. Ibu harus geser, tidak mungkin tidak karena rumahnya ibu sudah menghalangi aliran sungai, dan saya bilang pada beliau ini bukan soal melanggar aturan, bukan soal sekedar itu. Ini soal ibu tega tidak lihat tetangga ibu kebanjiran seperti itu? Tega nggak bu? Sebaik-baiknya orang, yang berikan manfaat. Lah ibu rumahnya nutupin sungai yang menderita itu tetangga-tetangga deket. Terus dia langsung 'iya pak, iya pak, saya mau pak'," tutur Anies.

Untuk penanggulangan jangka pendek, kata Anies, pihaknya akan mengatur volume air yang berada di Setu Babakan. Sehingga beban air dari kali yang teraliri dari setu tersebut akan semakin berkurang.

"Setu Babakan ya. Nanti kita akan kontrol, diatur debit airnya, sehingga aliran khusus ke daerah ini bisa dikurangi tanpa membebani daerah lain terlalu berlebihan," ujar Anies.

Pada Selasa dini hari tanggul di wilayah Jati Padang jebol dan mengakibatkan banjir setinggi paha orang dewasa. Akibat dari meluapnya air ke kawasan permukiman padat penduduk tersebut, warga sekitar terpaksa mengungsi.

(Rachmat Fahzry)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement