JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno mengatakan, pihaknya telah bertemu dengan Yayasan Rumah Sakit Sumber Waras. Hasil pertemuan itu menyatakan bila RS Sumber Waras tak mampu untuk mengembalikan kerugian negara sebesar Rp191 miliar.
"Dan mereka menyampaikan bahwa posisinya jelas, sekarang mereka tidak berkewajiban kembalikan Rp191 miliar," kata Sandiaga di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (19/12/2017).
Saat ini, lanjut Sandi, Pemprov DKI dan RS Sumber Waras sedang meneliti temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang menyebutkan ada kerugian negara dari pembelian lahan di sana.
"Jadi masing-masing pihak sekarang lagi mencoba melihat dari segi temuan BPK itu seperti apa," imbuhnya.