Mantan Gubernur DKI Jakarta berharap, pemberian beasiswa yang menggunakan dana abadi pendidikan mencerminkan kebutuhan Indonesia pada saat ini dan di masa yang akan mendatang. Pengelolaan dana abadi pendidikan harus memetakan bidang-bidang strategis yang masih tertinggal.
(Baca juga: Jokowi: Dana Abadi Pendidikan 2030 Capai Rp400 Triliun)
"Kemudian dari segi bidang studi yang akan ditekuni dan dipelajari juga harus mencerminkan kebutuhan Indonesia hari ini dan hari yang akan datang. Jangan asal mengirim ke luar negeri. Harus ada pemetaan di bidang-bidang strategis apa yang kita sekarang ini tertinggal," tegas Jokowi.
(Qur'anul Hidayat)