3. Tes Masuk Tertulis
Meski terkenal dengan kegiatan yang melibatkan fisik, Yakuza juga menekankan pentingnya kecerdasan. Salah satunya tes tertulis 12 halaman pada 2009 lalu, yang digelar Yamaguchi-gumi, satu dari tiga organisasi pendiri Yakuza.
Tes dilakukan untuk menguji apakah anggotanya paham peraturan-peraturan yang berlaku di kelompok itu. Dengan begitu, kesalahan ceroboh bisa diminimalisasi.
Ilustrasi: Shutterstock
Isu-isu yang diangkat dalam soal pun beragam, mulai dari ekonomi, limbah industri, hingga pencurian kendaraan motor. Hal itu perlu dipelajari mereka karena Yakuza dianggap sebagai barometer perekonomian Jepang.
4. Ritual Pelonco
Jika ada seorang anggota baru, maka ia harus melalui ritual perpeloncoan yang disebut sakazukigoto. Di sana, anggota harus berjanji patuh dan hormat pada senior-seniornya.
Â
Ilustrasi: Shutterstock
Sake adalah minuman sajian yang selalu ada dalam ritual tersebut. Minuman tradisional Jepang itu menjadi perekat hubungan di antara mereka.