Aspek kualitas yang dimaksud Bima Arya adalah tersedianya ventilasi udara yang memadai dan ketersediaan air bersih untuk kehidupan sehari-hari.
"Setiap ke wilayah pasti saya menyempatkan diri mengunjungi rumah, baik yang direncanakan akan dibangun, apakah tepat sasaran atau tidak, maupun RTLH yang sudah dibangun dan layak huni. Jadi secara kuantitas bertambah karena yang membutuhkan banyak, secara kualitas juga kita pastikan memenuhi standar hidup sehat," jelasnya.
Salah satu penerima bantuan perbaikan RTLH, Suheri (38), warga Curug Mekar, mengatakan sangat bersyukur. Penantian panjangnya akhirnya terpenuhi untuk memperbaiki rumahnya agar layak huni.
"Alhamdulillah akhirnya rumah saya masuk ke program RTLH. Sudah sekitar tujuh tahun saya mau memperbaiki rumah, tapi tidak ada dana," ujarnya.