JAKARTA - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), melaporkan kuasa hukum terdakwa kasus korupsi pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) Setya Novanto Firman Wijaya ke Bareskrim Polri beberapa waktu lalu karena diduga memberikan opini yang tidak benar.
Menyikapi hal tersebut Ketua Bidang Hukum DPP Gerindra Habiburokhman menilai tindakan mantan Presiden keenam ini sangatlah membuang-buang energi.
"Kalau SBY respons sejauh itu apa gak buang buang energi, Partai Demokrat partai besar, punya agenda penting. Beberapa kali difitnah enggak ada berpengaruh image," kata Habiburokhman dalam acara Polemik MNC Trijaya FM di Warung Daun, Jakarta Pusat, Sabtu (10/2/2018).
(Baca: SBY Resmi Laporkan Pengacara Setnov ke Bareskrim Polri)
Ia menilai seharusnya para tokoh agar bisa mementingkan platform partainya seperti mengkampanyekan antikorupsi guna mengedukasi masyarakat dibandingkan saling berselisih.