JAKARTA - Juru Bicara Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI), Yusuf Muhammad Martak mengatakan, bakal ada sekita 5.000 massa yang akan menggeruduk Pengadilan Negeri Jakarta Utara untuk mengawal persidangan perdana pengajuan kembali (PK) Basuki Tjahaja Purnama. Namun, jumlah itu diperkirakan masih akan bertambah hingga nanti malam.
"Mungkin sekira 4 ribu atau 5 ribu massa," kata Yusuf kepada Okezone, Minggu (25/2/2018).
Yusuf menjelaskan, mayoritas massa yang datang berasal dari daerah Jawa Barat dan Madura. Mereka itu memang peserta setia dari setiap aksi bela Islam beberapa waktu lalu.
"Katanya Jabar dan Madura juga mau turun," imbuhnya.
(Baca Juga: MA Terima Pengajuan PK Ahok, Sidang Perdana Digelar 26 Februari)
Lebih lanjut ia menambahkan, pihaknya belum bisa memberitahu titik kumpul peserta aksi dimana. Sebab, hal tersebut masih dilakukan pembahasan oleh jajaran panitia.
Waktu aksi tersebut, lanjut dia, akan dimulai sekira pukul 09.00 WIB di depan Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Mereka menuntut agar majelis hakim menolak PK yang diajulan terpidana penodaan agama tersebut.