(Baca juga: Gempa Hebat di Jakarta, Berasal dari Lebak Banten)
Jika terjadi gempa kuat di Zona Megathrust kata dia, maka sebagian besar wilayah Jakarta memiliki kerentanan sangat tinggi terhadap gempa bumi. Dwi pun mencontohkan, Jakarta sudah mengalami gempa merusak sebanyak emat kali pada 1699, 1757, 1880, dan 1834.
"Persepsi bahwa Jakarta aman gempa adalah keliru, karena gempa Lebak M6,1 pada 23 Januari 2018 intensitasnya mencapai V-VI MMI di Jakarta," katanya.
Karena itu warga Jakarta kata dia, harus mulai memahami bahaya gempa bumi dan memulai kegiatan eduksi mitigasi bencana gempa bumi. Aspek keamanan bangunan di Jakarta juga harus diperhatikan. Menurutnya, perlu ada audit bangunan dan gedung bertingkat dan memastikan aman terhadap gempa bumi.
(Rizka Diputra)