Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Sebelum Jatuh di Nepal, Pesawat Maskapai Bangladesh Bergetar Hebat

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Selasa, 13 Maret 2018 |14:03 WIB
Sebelum Jatuh di Nepal, Pesawat Maskapai Bangladesh Bergetar Hebat
Pesawat tersebut sempat bergetar hebat sebelum jatuh (Foto: Navesh Chitrakar/Reuters)
A
A
A

KATHMANDU – Sedikitnya 49 orang tewas dan puluhan lainnya luka-luka saat sebuah pesawat milik maskapai US-Bangla mengalami kecelakaan di Bandara Internasional Tribhuvan, Kathmandu, Nepal, pada Senin 12 Maret siang waktu setempat. Pesawat diketahui tergelincir saat hendak mendarat.

Pesawat milik maskapai asal Bangladesh itu diketahui membawa 71 orang penumpang dan kru. Para penyintas mengatakan sempat mendengar bunyi ledakan keras dan pesawat bergetar hebat. Sementara saksi mata mengaku mendengar bunyi tangisan dari dalam bangkai pesawat.

(Basanta Bohara dirawat di rumah sakit. Foto: Navesh Chitrakar/Reuters)

“Seketika pesawat bergetar dengan hebat dan ada bunyi ledakan keras. Saya duduk dekat jendela sehingga bisa keluar dengan cepat,” ujar seorang korban selamat, Basanta Bohara, yang terbaring di rumah sakit, dilansir dari BBC, Selasa (13/3/2018).

“Pesawat bergerak naik turun, ke kiri dan ke kanan, naik turun lagi. Jadi, saya pikir ada kepadatan di bandara. Tetapi saya baru tahu pesawat mengalami masalah saat dipaksa mendarat,” ucap penyintas lainnya bernama Sanam Shakya.

BACA JUGA: Pesawat Maskapai Bangladesh Jatuh di Nepal, 50 Orang Tewas

Seorang saksi mata, Shradha Giri menerangkan, kondisi bandara langsung kacau balau ketika pesawat terjatuh. Para personel keamanan, mobil ambulans, dan mobil pemadam kebakaran langsung hilir mudik untuk menyelamatkan para korban.

“Cukup membuat trauma berada di sana dengan anak saya, dan ya tentu saja orang-orang terguncang karena terjadi di depan mata kami,” ungkap Shradha Giri yang sedang duduk di pesawat lain bersama putrinya, tidak jauh dari lokasi kecelakaan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement