JEPARA - Dua nelayan sempah hilang setelah KM Bintang Sinar Rejeki asal Pekalongan tenggelam di perairan Jepara. Namun, kedua ABK yang merupakan bapak dan anak itu akhirnya ditemukan dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
Mereka sebelumnya ditemukan oleh TB Nayaka II. Selanjutnya, penemuan dua nelayan itu dilaporkan kepada Basarnas Jateng untuk dilakukan penjemputan dan dibawa ke Jepara.
(Dok: Basarnas)
(Baca Juga: Pergi Melaut, Nelayan asal Buton Sudah 3 Hari Belum Kembali)
"Kedua ABK tersebut ditemukan oleh TB Nayaka II pada pukul 06.30 WIB setelah mereka melihat ada orang yang melambaikan tangan di laut. Setelah berhasil dievakuasi, oleh Kapten TB Nayaka, informasi penemuan tersebut diinformasikan kepada kami, dan langsung kami lakukan penjemputan," ungkap Kepala Basarnas Jateng, Noer Isrodin Muchlisin, Jumat (23/3/2018).
Diketahui, KM Bintang Sinar Rejeki dengan 29 ABK berangkat pada Rabu 21 Maret dari Pekalongan. Mendadak kapal tersebut mengalami kerusakan mesin saat berada di perairan Wedung Demak pada Kamis dini hari.
Kapal nelayan yang hendak menuju Banyuwangi tersebut dihantam ombak dan menyebabkan kapal dipenuhi air. Tak berselang lama kapal tenggelam di perairan Jepara, tepatnya 17 mil dari utara PLTU Karang Jati.