Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Gara-Gara Teriak Bom, Penumpang Batik Air Diturunkan dari Pesawat

Awaludin , Jurnalis-Kamis, 17 Mei 2018 |19:56 WIB
Gara-Gara Teriak Bom, Penumpang Batik Air Diturunkan dari Pesawat
Batik Air (Foto: Ist)
A
A
A

JAKARTA - Pesawat Batik Air rute Cengkareng-Bandar Udara Sultan Babullah, Ternate, Maluku Utara (TTE) menurunkan seorang penumpang laki-laki berinisial RA lantaran menyebutkan kata 'bom' saat proses masuk ke pesawat. Kejadian itu berlangsung dalam penerbangan menggunakan Airbus A320-200 CEO registrasi PK-LAS, pada Rabu 16 Mei 2018.

"Ia menyebutkan kata “bom” pada barang bawaan kepada salah satu awak kabin (flight attendant/ FA), ketika dalam proses masuk ke pesawat (boarding)," ujar Corporate Communications Strategic Lion Air, Danang Mandala Prihantoro kepada wartawan, Jakarta, Kamis (17/5/2018).

Menurut Danang, tindakan menurunkan penumpang tersebut untuk menjamin keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan, kru pesawat yang bertugas menjalankan prosedur tindakan menurut standar penanganan ancaman bom (standard security bomb threat procedures). Usai dikroscek, pihaknya memastikan tak ada temuan bom sebagaimana diungkapkan RA.

"Batik Air menegaskan tidak terdapat adanya bom atau barang bukti lainnya yang mengancam keamanan dan keselamatan penerbangan dalam pesawat tersebut. Kepastian ini berdasarkan hasil pengecekan ulang (screening) 147 penumpang dewasa, satu anak anak dan tiga bayi, barang bawaan serta kargo ID 6140 di Cengkareng," tuturnya.

Batik Air

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement