Ditanya kapan 7 jenazah itu dimakamkan, Munief mengaku belum mengetahui secara pasti. Namun, dirinya menegaskan bahwa ketujuh pelaku teroris tersebut telah mendapat tempat untuk dimakamkan.
Seperti diberitakan, warga Putat Jaya Surabaya menolak 7 jenazah terduga pelaku teroris dimakamkan di Pemakaman Umum Jarak. Sebab perbuatan para pelaku membuat resah masyarakat dan mengakibatkan korban jiwa dan luka-luka.
Saat itu petugas sudah menggali 7 liang lahat untuk jenazah para terduga teroris, tapi warga langsung menutup kembali liang lahat yang sudah digali, sehingga proses pemakaman terhadap 7 jenazah terduga teroris dibatalkan oleh petugas.
(Qur'anul Hidayat)