MOSKOW – Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa dia akan menghormati undang-undang dasar Rusia yang melarang siapa pun menjalani dua masa jabatan secara berturut-turut yang berarti Putin akan mundur sebagai Presiden Rusia saat masa baktinya berakhir pada 2024.
"Saya selalu ketat mematuhi dan mematuhi konstitusi Federasi Rusia," kata Putin ketika ditanya kapan dia akan turun dari jabatannya.
"Dalam konstitusi tertulis dengan jelas bahwa tidak ada yang bisa melayani lebih dari dua masa jabatan berturut-turut ... Saya berniat mematuhi aturan ini," lanjutnya sebagaimana dilansir Reuters, Minggu (27 Mei 2018).
BACA JUGA: Vladimir Putin Disumpah Sebagai Presiden Rusia untuk Keempat Kalinya
Namun, pernyataan yang disampaikan Putin pada forum ekonomi di St. Petersburg dan disiarkan di televisi itu bukanlah sebuah kejutan dan tidak berarti Putin akan meletakkan kekuasaannya enam tahun mendatang.
Putin sebelumnya pernah mundur sebagai Presiden Rusia pada 2008 setelah berkuasa selama dua masa jabatan sebelum kembali pada 2012 usai duduk di posisi perdana menteri di bawah orang kepercayaannya, Dmitry Medvedev. Manuver tersebut sah dan mungkin akan dilakukannya lagi setelah masa jabatannya berakhir.