Dimas Kanjeng lalu hendak mematahkan pandangan orang-orang banyak yang sudah telanjur negatif tentang dirinya. Ia bakal membuktikannya melalui tumpukan uang dolar Singapura itu.
"Opini publik mengatakan bahwa saya adalah seorang penipu, seorang pembunuh. Tapi kenyataannya ini uang saya. Segini ini berapa? Segini ini SGD10 miliar. Saya punya ini lebih dari 2 juta grup (kepok). Ini uang Singapur. Jadi jangan mengatakan Dimas Kanjeng Taat Pribadi tidak punya uang dan padepokan tidak cair. Potong leher saya, potong leher Mahaguru saya ini," tegasnya.
Dimas Kanjeng juga menegaskan bahwa tumpukan uang-uang yang dipamerkan itu bukanlah barang palsu. "Ini bukan palsu. Matanya melek kalau ini palsu. Jadi jangan macam-macam mengatakan padepokan tidak punya uang," ungkapnya.
Di akhir video, Dimas Kanjeng beserta Mahaguru memberikan pesan kepada santri-santrinya di padepokan agar tetap yakin kepada dirinya dan sang guru. Tak lupa pesan-pesan kesuksesan pun diberikan Dimas Kanjeng untuk para pengikutnya.