Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Bercanda Bawa Bom, Penumpang Wings Air Asal Inggris & Portugal Bikin Gaduh Seisi Pesawat

Adi Rianghepat , Jurnalis-Jum'at, 22 Juni 2018 |02:04 WIB
Bercanda Bawa Bom, Penumpang Wings Air Asal Inggris & Portugal <i>Bikin</i> Gaduh Seisi Pesawat
Ilustrasi
A
A
A

KUPANG - Aparat Kepolisian Resort Manggarai Barat di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur memeriksa dua warga negara asing karena menyebut bom saat berada di kabin pesawat Wings Air, Kamis (21/6/2018).

Dua penumpang itu masing-masing berinisial MR alias R berjenis kelamin perempuan usia sekitar 52 tahun warga negara Portugal dan JR jenis kelamin laki-laki warga negara Inggris.

"Keduanya saat ini sedang dalam pemeriksaan intensif oleh penyidik Polres Manggarai Barat," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Kombes Pol Jules Abraham Abast di Kupang, Kamis (21/6/2018).

Kedua warga negara asing itu ditahan dan diperiksa karena menyebut bom dalam kabin pesawat saat akan terbang dari Bandara Komodo di Labuan Bajo menuju Bandara Ngurah Rai di Denpasar Bali Kamis sore. Kejadian itu berawal ketika para penumpang oleh petugas darat dipersilahkan naik ke pesawat Wings Air yang akan menerbangkan mereka ke Denpasar Bali sekitar pukul 16.45 WITA.

Semua penumpang mulai bergegas menaiki pesawat dan menempati 'seat' masing-masing sesuai 'boarding'nya. Seorang penumpang bule berkebangsaan Inggris berinisial JR ikut masuk dengan membawa sebuah kotak besar berwarna kuning. Ketika sampai di kabin pesawat seorang pramugari bernama Yeti Puspitasari menanyakan isi bawaan penumpang itu.

"Dan saat itu penumpang asal Inggris itu menjawab kalau bawaannya adalah perangkat kamera," kata Kombes Jules menirukan kronologinya.

Namun begitu penumpang lainnya berinisial MR alias R berkebangsaan Inggris yang duduk di belakang bule Portugal itu langaung menyebut kalau isi bawaan sobat bulenya itu adalah bom.

"Pernyataan itu juga didengar oleh petugas darat yang masih memeriksa kondisi penumpang di kabin. Petugas itu bernama Arifin Karno," katanya.

Mendengar pernyataan bom itu, pimpinan penerbangan Wings Air saat itu lalu memerintahkan semua penumpang turun dari pesawat dan dilakukan pemeriksaan ulang.

"Kapten memerintahkan semua penumpang agar diturunkan untuk dilakukan pemeriksaan barang bawaan cabin dan bagasi, serta melakukan 'body check' secara manual," jelas Jules.

Dari hasil pemeriksaan sementara oleh petugas Bandara Komodo yang disaksikan oleh petugas KP3 Udara Bandara Komodo Polres Manggarai Barat bahwa isi kotak tersebut adalah peralatan kamera.

"Sementara pelaku MR dan JR saat ini sedang diamankan oleh Sat Reskrim Polres Manggarai Barat untuk dimintai keterangan," kata bekas Kapolres Manggarai Barat itu.

(Khafid Mardiyansyah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement