Di lokasi, Dedi mengaku sengaja datang untuk melihat kondisi musola tersebut secara langsung. Selain itu, dirinya tertarik dengan desain bangunan musola tersebut. Menurutnya, dengan desain panggung menjadikannya terlihat unik.
"Kalau di kampung saya mah, ini namanya 'Tajug'. Desain bangunannya sangat unik," ujar Dedi kepada Okezone di lokasi.
Melihat tajug seperti ini, Dedi pun teringat kenangan dirinya semasa kecil. Saat di kampung, tajug seperti ini sering dijadikannya tempat beribadah sekaligus menimba ilmu agama.
"Saat anak-anak, tajug biasa menjadi tempat beribadah sekaligus menimba ilmu. Biasanya, selepas salat Magrib kami langsung ngaji," jelas dia.