Ia menambahkan, karakteristik partai seperti ini tak akan berlaku jika masuk ke poros Jokowi. Sebab dalam poros Jokowi sudah terbangun koalisi kuat antara setiap partai politik yang mengedepankan kepercayaan dan komitmen.
(Baca Juga : SBY: Kami Menyadari Ada Rintangan untuk Berkoalisi dengan Pak Jokowi)
Anggota Komisi XI DPR itu menegaskan untuk masuk ke poros Jokowi harus menuluskan terlebih dulu niat sehingga tidak akan berlaku tawaran kalkulatif maupun traksaksional.
"Kalau ingin mendekati koalisi Pak Jokowi ya, jangan kalkulatif, jangan transaksional. Utamakan komitemen dulu niat tulus dulu, niat tulus melahirkan komitmen. Jadi hulunya niatan dulu, terus bergerak ke hilir pelan-pelan apa itu, trust, mutual respect, dan seterusnya," pungkasnya.
(Baca Juga : Demokrat-Gerindra Siap Koalisi, Golkar Yakin Tak Berpengaruh ke Kubu Jokowi)
(Erha Aprili Ramadhoni)