"Tahun ini, ada 64 ekor kambing dan 4 sapi hasil kurban dari warga. Rencananya daging kurban akan disalurkan ke warga setempat, kemudian fakir miskin, dan yayasan panti asuhan," ungkapnya.
Ia menambahkan, pawai hewan kurban kali ini pun lebih berbeda dibandingkan tahun sebelumnya, mengingat bertepatan dengan perayaan hari kemerdekaan Indonesia yang ke-73.
"Ini momentum yang berbeda bertepatan Agustusan hari kemerdekaan. Kita buat semacam karnaval beberapa ada yang dihias, membawa spanduk dan bendera merah putih. Dan kita tambah dengan kembang api atau flare. Selain itu, kita lantunkan shalawat badar dan beberapa lagu kebangsaan seperti padamu negeri," bebernya.
Alhasil, warga pun cukup antusias mengikuti proses mulai awal arak-arakan hingga penyembelihan hewan kurban. Tak jarang mereka mengabadikan momen tersebut menggunakan ponsel masing-masing.
(Arief Setyadi )