Baik Besana maupun Lalu tidak menyebutkan kelompok mana yang menculik ketiga WNI tersebut. Selama ini militer Filipina menuding kelompok Abu Sayyaf sebagai biang keladi dalam sejumlah insiden penculikan di Filipina selatan.
Dengan dibebaskannya tiga WNI ini berarti masih ada dua WNI lagi yang disandera kelompok bersenjata.
Kedua WNI itu diculik kelompok bersenjata di perairan Pulau Gaya, Semporna, Sabah, Malaysia, pada Selasa, 11 September lalu.
(Rahman Asmardika)