Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

'Perempuan Rohingya Diikat ke Pohon dan Diperkosa, Anak-Anak Dipaksa Masuk ke Rumah Dibakar'

Agregasi BBC Indonesia , Jurnalis-Rabu, 19 September 2018 |10:54 WIB
'Perempuan Rohingya Diikat ke Pohon dan Diperkosa, Anak-Anak Dipaksa Masuk ke Rumah Dibakar'
Warga Rohingya menyelamatkan diri ke Bangladesh dari Rakhine (Getty Images/BBC)
A
A
A

Tim yang ia pimpin menyimpulkan tindakan militer Myanmar sudah bisa digolongkan sebagai genosida.

Selain perkosaan atau perkosaan beramai-ramai tim PBB juga menemukan bentuk-bentuk kekejaman lain yang dilakukan tentara Myanmar, antara lain memaksa anak-anak Rohingya masuk kembali ke rumah yang dibakar.

Militer Myanmar juga dikatakan sengaja menanam ranjau darat ke jalur-jalur yang dipakai orang-orang Rohingya untuk menyelamatkan diri ketika tentara melakukan operasi.

Laporan PBB tersebut digambarkan wakil Myanmar di PBB, Kyaw Moe Tun, sebagai tidak imbang dan tidak adil karena terlalu banyak menggantungkan pada kesaksian pengungsi dan laporan LSM.

Marzuki Darusman (AFP)

"Laporan ini melemahkan upaya kami dalam mendorong kohesi sosial di negara bagian Rakhine, juga melemahkan upaya pemerintah dalam mewujudkan perdamaian dan rekonsiliasi nasional," katanya.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement