LIMA – Mantan Presiden Peru, Alberto Fujimori meminta Presiden Martin Vizcarra dan hakim untuk tidak mengembalikannya ke penjara, karena langkah itu dapat membuatnya kehilangan nyawa. Fujimori mengatakan, “jantungnya tidak akan dapat bertahan” jika dia kembali dikirim ke penjara.
Permintaan itu disampaikan Fujimori melalui sebuah video dari klinik swasta tempatnya menjalani pengobatan penyakit jantung di bawah pengawasan polisi. Video tersebut disiarkan oleh stasiun televisi independen Peru, Canal N pada Kamis.
BACA JUGA: Peru Batalkan Pengampunan Bagi Mantan Presiden Alberto Fujimori
"Saya ingin meminta kepada presiden republik dan anggota peradilan satu hal saja: Tolong, jangan bunuh saya," kata pria berusia 80 tahun itu dalam video tersebut sebagaimana dilansir Reuters, Jumat (5/10/2018). “Jika saya kembali ke penjara, jantung saya tidak akan bertahan. Jantung saya terlalu lemah untuk mengalami hal yang sama lagi. "
Mantan diktator itu juga mendesak pihak berwenang saat ini untuk tidak menggunakan dirinya sebagai "senjata politik" karena dia "tidak memiliki kekuatan untuk melawan."