ISTANBUL – Pemerintah Arab Saudi akhirnya mengakui kematian wartawan veteran Jamal Khashoggi. Kejaksaan Saudi mengumumkan sudah menangkap dan menahan 18 orang sebagai tersangka kasus kematian kolumnis Washington Post tersebut.
“18 tersangka sudah ditahan karena pembantaian dan pejabat intelijennya telah dipecat,” demikian seperti dilansir Associated Press, Sabtu (20/10/2018).
Pemerintah Kerajaan mengumumkan melalui saluran Saudi State TV sudah memecat Mayjen Ahmed al-Asiri dari Wakil Kepala Dinas Intelijen karena diduga terlibat dalam kasus kematian Khashoggi. Penasihat Istana Kerajaan Saudi, Saud al-Qahtani juga diberhentikan dari tugasnya.
Saudi sudah membentuk komisi khusus terdiri dari pejabat keamanan nasional, Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Luar Negeri untuk menyelidiki kematian Khashoggi dan membutuhkan waktu sebulan untuk merilis hasil investigasnya, demikian dilaporkan TV pemerintah.
Konsulat Arab Saudi di Istanbul (AFP)
"Penyelidikan masih berlangsung dan 18 warga Saudi telah ditangkap," kata kejaksaan Saudi seperti diwartakan Reuters.