Debat Capres-Cawapres di Kampus Membuka 'Kultur Politik' di Perguruan Tinggi

Harits Tryan Akhmad , Jurnalis-Senin, 22 Oktober 2018 |06:46 WIB

Debat Capres-Cawapres di Kampus Membuka 'Kultur Politik' di Perguruan Tinggi

(Foto: Okezone)

“Cuma terkendala dengan UU kita. UU kita tidak memperbolehkan itu ya, karena UU kita mengatakan tidak boleh berkampanye di kampus. Maka kemudian bisa saja modelnya kita balik,“ jelas dia.

Pengundian Nomor Urut, Jokowi-Ma'ruf Nomor 1, Prabowo-Sandi Nomor 2

“Jadi UU enggak boleh berkampanye. Tapi di balik kampus yang melihat sebagai perspektif kebijakan ya,” tambahnya.

Diketahui, Koordinator Juru Bicara Prabowo-Sandiaga, Dahnil Simanjuntak mengusulkan ke KPU agar debat tersebut bisa dilakukan di kampus, diikuti oleh para akademisi serta mahasiswa.

"Kami mengusulkan debat capres yang digelar oleh KPU, digelar di kampus terpilih, diikuti oleh akademisi dan mahasiswa terpilih," kata Dahnil

(Qur'anul Hidayat)