Dia menyebutkan, dari 255 data antemortem yang diterima RS Polri telah mengerucut menjadi 189 data, akan tetapi 189 data Antemortem tersebut terdapat kesamaan lantaran ada penumpang pesawat di dalamnya 1 keluarga.
"Dari 189 ternyata mengerucut lagi menjadi 183 data Antemortem teenyata selisih itu terlihat ada korban yang 1 keluarga di dalam pesawat," ujarnya.
Pada malam hari DVI Polri kembali menerima 32 kantung jenazah di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Sebelumnya pihak RS Polri telah menerima 73 kantung jenazah, tercatat hingga saat ini sudah 105 kantung jenazah.
Baca: Black Box Akan Ungkap Misteri Penyebab Jatuhnya Pesawat Lion Air PK-LQP
Baca: Mantan Pilot Telisik Kejanggalan Manifes di Pesawat Lion Air PK-LQP
Wakarumkit RS Polri Kombes Pol dokter Haryanto mengatakan, tambahan sebanyak 32 kantong jenazah tersebut tiba di RS Polri pada malam hari.