JAKARTA - Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin, Raja Juli Antoni melontarkan kritik pedas terhadap kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno soal gaji guru Indonesia Rp20 juta.
Menurut Raja, kubu Prabowo-Sandi terkesan tidak bisa bekerja baik antar tim. Buktinya, polemik gaji guru Rp20 juta dibantah sendiri oleh Prabowo-Sandi, padahal itu usulan Mardani Ali Sera selaku Wakil Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN).
Baca juga: Timsesnya Janjikan Gaji Guru Naik Rp20 Juta, Prabowo: Uangnya dari Mana?
"Bayangkan, bagaimana seandainya kalau mereka sudah memimpin," kata Raja saat mendampingi Ketua Umumnya, Grace Natalie di Polda Metro Jaya, Jakarata, Kamis (22/11/2018).
Menurut Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu, silang pendapat itu sebagai bukti bahwa Prabowo-Sandi dan timnya tidak kredibel dan belum siap memimpin Indonesia.
Baca juga: Kubu Prabowo-Sandi Jangan Jadikan Guru sebagai Komoditas Politik