"Diduga ada anggaran dana sekitar Rp2 miliar yang tidak dihabiskan penuh, yang diduga kurang dari separuh, ada data fiktif dalam penggunaannya," ujarnya.
Berkaitan dengan kasus itu, Pemuda Muhammadiyah melalui Ahmad Fanani selaku ketua panitia kegiatan yang dihadiri 20.000-an peserta dan juga presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mengaku telah mengembalikan uang Rp2 miliar kepada pihak Kemenpora.
Baca juga: Pemuda Muhammadiyah Kembalikan Dana Apel, Polisi Pastikan Tindak Pidana Berlanjut
Pengembalian uang dilakukan menyusul adanya tuduhan melakukan penggelapan terhadap dana kegiatan tersebut. Bahkan, membuat dirinya bersama Ketua Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak menjalani pemeriksaan di kepolisian.
"Menurut kami, ini adalah harga diri, maka kami kembalikan, saya kembalikan duit, saya transfer ke Kemenpora suratnya hari ini," kata Fanani kepada wartawan, Jumat, 23 November lalu.
(Fakhri Rezy)