Bocah Usia 6 Tahun Hilang dari Pegangan Ibunya Usai Hadiri Reuni 212
JAKARTA – Sepasang suami-istri yang enggan disebutkan namanya menyatakan sangat bersyukur setelah anak keduanya, Azami (6), ditemukan oleh petugas keamanan Stasiun Gondangdia. Buah hati mereka itu dilaporkan sempat hilang usai menghadiri Reuni Akbar Alumni 212 di kawasan Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Minggu (2/12/2018).
Sang ibu menuturkan, Azami terlepas dari pegangannya saat Stasiun Gondang sesak dipenuhi peserta Reuni 212. "Alhamdulillah anak saya ketemu pak satpam. Saya bersyukur anak saya sudah ketemu. Makasih ya, pak," ucapnya di Stasiun Gondangdia, Minggu (2/12/2018).
(Baca juga: Jokowi Pilih Bersepeda saat Monas Dipadati Massa Aksi Reuni 212)
Ia sempat menceritakan, saat Azami hilang, sang ayah sedang menggendong anak ketiganya. Sedangkan Abian (8), anak pertama mereka, dan Azami digandeng ibunya.
"Banyak banget orangnya, saya enggak sadar anak saya terlepas dari pegangan. Saya sudah enggak nyangka anak kedua saya tidak ada. Ayahnya panik, langsung cari," ujarnya.
Pencarian suaminya pun tak kunjung memberikan hasil. Beruntung, ia melihat seorang bocah menangis di pelukan sekuriti stasiun.
Dia langsung berteriak memanggil sekuriti dan menemukan Azami. Sementara sang suami yang sedang sibuk mencari, mendapati kabar anak keduanya itu telah ditemukan.
"Syukur sudah ketemu. Makasih ya, pak satpam. Makasih," imbu dia.
(Baca juga: Peserta Reuni 212 Saling Berbagi Makanan dan Minum di Sekitaran Monas)
Sementara pihak keamanan Stasiun Gondangdia mengungkapkan bahwa Azami ditemukan di tengah kerumunan orang peserta Reuni 212, tepatnya di tangga masuk. Sang anak terlihat menangis ketika ditemukan dan terpencar dengan orangtuanya.
"Tadi menangis di tangga, kemudian saya bawa ke tempat medis, dan orangtuanya kemudian menemukan," jelasnya.
(Hantoro)
