ROMA – Salah satu lembaga pendanaan internasional yang bergerak di sektor pertanian, International Fund for Agricultural Development (IFAD) menyetujui menyalurkan anggaran untuk proyek pembangunan dan pengembangan wirausaha muda di pertanian di Indonesia.
Kesepakatan tersebut merupakan sejarah baru yang dicatatkan pemerintah Indonesia saat menghadiri sidang IFD Executive Board ke-125 di Roma pada Jumat, 14 Desember 2018.
Anggota Executive Board secara aklamasi menyetujui proposal Kementerian Pertanian tersebut, yang dinilai sejalan dengan program prioritas IFAD untuk mengembalikan pemuda desa menjadi agen perubahan di daerahnya melalui sektor pertanian.
Usulan tersebut dinilai sejalan dengan misi IFAD yang memegang mandat khusus untuk pembangunan pedesaan.