Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Golkar Nilai Jokowi-KH Ma'ruf Tak Perlu Persiapan Khusus Jelang Debat Pilpres karena Sudah Teruji

Achmad Fardiansyah , Jurnalis-Sabtu, 22 Desember 2018 |06:36 WIB
Golkar Nilai Jokowi-KH Ma'ruf Tak Perlu Persiapan Khusus Jelang Debat Pilpres karena Sudah Teruji
Joko Widodo dan KH Maruf. Foto: Okezone/Heru Haryono
A
A
A

JAKARTA - Wasekjen Partai Golkar TB Ace Hasan Syadzilly memastikan Capres dan Cawapres nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-KH Maruf Amin tak perlu persiapan secara khusus menjelang debat Pilpres 2019 yang akan berlangsung Januari 2019.

"Tidak ada persiapan khusus. Keduanya sudah teruji, sudah terbiasa (debat)," katanya kepada Okezone, Sabtu (22/12/2018).

Ace mengungkapkan Jokowi akan memaparkan selama pemerintahannya, penegakan hukum, pemberantasan tindak pidana korupsi hingga pemberantasan terorisme sangat baik.

Hal itulah, lanjut Ace yang akan menjadi nilai tambah dalam debat yang betkaitan dengan prestasi Jokowi dalam penegakan hukum.

"Kita akan bicara apa yang sudah diperbuat," ucapnya.

Foto: Okezone/Heru Haryono 

Saat ditanya terkait tuduhan pemerintah Jokowi gemar mengkriminalisasi ulama. Ace memastikan hal tersebut akan dipaparkan saat debat Pilpres 2019.

"Saya kira itu enggak perlu dijawab sekarang. Intinya kami siap," tutupnya.

Baca: TKN: Miliki Saham Mayoritas di Freeport, Bukti Jokowi Pro-Rakyat

Baca: SBY Heran Pilpres 2019 Lebih Banyak Gimmick Ketimbang Adu Program

Debat capres dan cawapres akan dilaksanakan sebanyak lima kali pertemuan yang dilaksanakan keseluruhannya di Jakarta.

Tema debat mulai dari hukum, HAM, korupsi, dan terorisme untuk debat ke-1, debat ke-2 soal Energi dan Pangan, SDA dan lingkungan hidup, infrastruktur, debat ke-3 soal Pendidikan, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sosial dan Kebudayaan, debat ke-4 soal Ideologi, Pemerintahan, Hankam, Hubungan Internasional, dan debat ke-5 soal Ekonomi dan kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, perdagangan dan industri.

Debat berlangsung secara bertahap. Dimulai pada 17 Januari hingga 20 Maret dengan durasi 120 menit.

(Rachmat Fahzry)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement