Ini Pesan Tim Seleksi untuk 3 Cawagub DKI
JAKARTA - Tim uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) wakil gubernur DKI Jakarta memiliki kriteria tersendiri dalam menentukan sosok yang bakal menduduki kursi DKI-2.
Anggota tim seleksi, Ubedillah Badrun mengatakan, seluruh calon harus memahami permasalahan Ibu Kota yang dirasanya sangat kompleks. Sebab, bila mereka tak mengerti maka akan menyusahkan Gubernur DKI Anies Rasyid Baswedan dalam menyelesaikan masa jabatannya.
"Saya kira Wakil Gubernur memang memerlukan kemampuan leadership sebagai seorang wakil kemudian mereka menguasai tugas-tugas sebagai wakil termasuk juga memang memiliki keterampilan yang bersifat spesifik memahami kota Jakarta terkait berbagai bidang termasuk bidang ekonomi dan sosial," kata dia saat dihubungi, Kamis (10/1/2019).
Baca Juga: PKS Akan Kenalkan 3 Cawagub DKI ke Semua Fraksi DPRD
Sebelumnya, kandidat wagub yang diusulkan hanya dua, yakni mantan Wakil Wali kota Bekasi Ahmad Syaikhu dan Agung Yulianto yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Umum DPW PKS DKI. Kini, Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi didaftarkan juga.
Saat ini, lanjut dia, dirinya bersama ketiga panelis lainnya masih menunggu undangan resmi dari pihak partai pengusung yakni PKS dan Gerindra untuk melakukan proses seleksi.
"Kami sifatnya menyiapkan secara profesional sambil menunggu agenda pertemuan full team dari kedua kubu itu ya," ujarnya.
Seperti diketahui, tim seleksi terdiri dari dua orang perwakilan Partai Gerindra dan PKS. Dari PKS tim diputuskan eks Wamenpan-RB Eko Prasojo dan Pengamat Politik Ubedilah Badrun. Sementara pihak Gerindra mengrim kadernya yang bernama Syarif dan Pengamat Politik dari LIPI Siti Zuhro.
Baca Juga: 28 Januari, PKS-Gerindra Akan Serahkan 2 Nama Cawagub ke Anies Baswedan
(Edi Hidayat)
