"Jangan sakiti kembali umat Islam. Ingat, lidahmu harimaumu!" tegas Slamet.
Namun, Slamet tidak masalah jika terpidana kasus penistaan agama yang baru bebas itu kembali terjun ke gelanggang politik. Pasalnya, itu merupakan hak setiap warga negara.
"Itu kan hak setiap warga negara monggo-monggo saja, tapi umat Islam Insya Allah sudah paham dengan etika politik Ahok," jelasnya.
(Angkasa Yudhistira)