Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Korban Tewas Banjir dan Longsor di Gowa Jadi 46 Orang, Berikut Identitasnya

Herman Amiruddin , Jurnalis-Selasa, 29 Januari 2019 |04:43 WIB
Korban Tewas Banjir dan Longsor di Gowa Jadi 46 Orang, Berikut Identitasnya
Pencarian korban banjir dan longsor di Gowa. (Foto: Herman A/Okezone)
A
A
A

GOWA - Jumlah korban tewas akbat banjir dan longsor di Kabupaten Gowa berjumlah 46, setelah updated Pukul 19.20 Wita, Senin (28/12019). Hal itu disampaikan Kasubbag Humas Pemkab Kabupaten Gowa, Abdullah Sirajuddin.

Korban tewas per kecamatan yakni di Kecamatan Bungaya 26 orang, Kecamatan Manuju 15 orang, Kecamatan Pallangga 2 orang, Kecamatan Tinggimoncong 2 orang dan Kecamatan Bontomarannu 1 orang.

"Hari ini bertambah satu orang, ditemukan atas nama Lija, 38 tahun, warga Tinggi Balla, Kelurahan Sapaya, Kecamatan Bungaya," kata Abdullah.

53 Kecamatan di Sulawesi Selatan Dilanda Banjir, 8 Tewas, 4 Hilang dan Ribuan Mengungsi

Adapun data korban meninggal dunia hari pertama musibah banjir pada (22/1) ditemukan 6 orang yakni Akram Al Yusran (3), warga Kelurahan Pangkabinanga; Rizal Lisantrio (48) warga BTN Batara Mawang; Sarifuddin; Daeng Baji warga Kecamatan Bungaya; Sri Hastuti, warga Kecamatan Malino; dan Lebang, warga Kecamatan Bungaya

(Baca juga: Antisipasi Banjir, JK Sepakati Pembangunan Bendungan Baru di Gowa)

Selanjutnya hari kedua, sebanyak 6 orang ditemukan tewas yakni Nur Janna Djalil (70) warga Kompleks BTN Zigma; Sri Wahyuni (11) warga Kecamatan Manuju; Nurkifayah (20) warga Kecamatan Manuju; Daeng Sada (62) warga Kecamatan Manuju; Lina (30) warga Kecamatan Manuju; dan Ulfa (2) warga Kecamatan Manuju.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement