JAKARTA - Ratiyono, eks Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) DKI Jakarta dimutasi Gubernur DKI Anies Baswedan menjadi kepala dinas pendidikan (kadisdik). Ia mengaku akan memperbaiki nasib guru yang mengajar di Ibu Kota.
"Kenaikan pangkat enggak boleh terlambat, gajinya juga harus tepat waktu. Sehingga, mereka bekerja dengan maksimal," kata Ratiyono usai dilantik di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (25/2/2019).
Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan melantik 1.125 pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. 15 di antara seluruh pejabat yang dilantik itu merupakan pejabat eselon II.
(Baca Juga: Ini Daftar Pejabat Pemprov DKI yang Turun Jabatan)
Menurut dia, dengan memperbaiki nasib guru akan membuat pendidikan di Jakarta semakin maju. Sebab, nantinya mereka akan semangat dalam memberikan ilmu-ilmu yang bermanfaat bagi tunas-tunas muda penerus bangsa Indonesia.
"Gurunya harus dimuliakan, dilayani keperluannya. Sehingga mereka bisa bekerja dengan baik," ujarnya.

Meski kali ini Ratiyono ditempatkan pada bidang yang berbeda jauh dari sebelumnya, namun dirinya mengaku bisa menuntaskan semua pekerjaaan di bidang pendidikan di Jakarta. Salah satu caranya adalah menerapkan iklim bekerja serius tapi santai.
"Di jajaran dinas, mereka sudah biasa melakukan tugas. Hanya kita perlu pembaruan supaya lebih. Sekolah itu kan kegiatan mental, jadi anak yang belajar harus senang. Mencerdaskan, menyenangkan itu penting," katanya.
(Baca Juga: Anies Lantik 1.125 Pejabat, Termasuk 15 Eselon II)
(Arief Setyadi )