Mendikbud Tanggapi Wacana Sandiaga Uno soal Penghapusan UN
CIREBON - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy, ikut menyoroti wacana Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno yang akan menghapus Ujian Nasional (UN).
Muhadjir sendiri mengungkapkan, kalau dirinya tidak mempersoalkan adanya nama ujian atau tidak. Namun, Muhadjir menegaskan, jika yang tidak boleh dihapus adalah evaluasi tingkat nasional. Pasalnya, evaluasi tingkat nasional tersebut merupakan amanat Undang Undang Sistem Pendidikan.
"Soal namanya ujian nasional atau apa itu terserah. Tapi yang tidak boleh dihapus adalah evaluasi nasional. Hal itu karena amanat dari undang-undang, " kata Muhadjir, di Universitas Muhammadiyah Cirebon, Jawa Barat. Senin (18/3/2019).
Baca Juga: Ma'ruf Amin Optimis Menang 70% di Gresik
Muhadjir menjelaskan, jika alat untuk mengukur serta memastikan satndar pendidikan, yang di dalamnya mencakup standar isi, proses, dan sebagainya, adalah evaluasi nasional. Menurutnya, dengan adanya evaluasi nasional, pemerataan pendidikan di Indonesia bisa terlihat.
"Justru dengan Ujian Nasional kita bisa tahu, mana-mana saja siswa atau unit satuan pendidikan yang belum mencapai standar. Nanti ada intervensi dari pusat ataupun daerah. Kita lihat mana saja yang lemah, kalau gurunya ya gurunya kita tingkatkan lagi, atau sarana dan prasarananya," katanya.
Baca Juga; Dipanggil Bawaslu DKI soal Kehadirannya di Munajat 212, Fadli Zon Dicecar 10 Pertanyaan
(Edi Hidayat)
