Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Masyarakat Turut Mengantarkan Pemakaman Jenazah Pendiri Masjid Kubah Emas

Wahyu Muntinanto , Jurnalis-Jum'at, 29 Maret 2019 |13:32 WIB
Masyarakat Turut Mengantarkan Pemakaman Jenazah Pendiri Masjid Kubah Emas
Pendiri Masjid Kubah Emas Dian Al Mahri meninggal dunia. (Foto: Wahyu Muntinanto/Okezone)
A
A
A

DEPOK – Pendiri Masjid Dian Al Mahri atau lebih dikenal Masjid Kubah Emas di Kota Depok, Jawa Barat, yakni Hj Dian Djuriah Rais binti H Muhammad Rais meninggal dunia pada Jumat dini hari tadi. Jenazah Hj Dian pun sudah tiba dan disalatkan ribuan jamaah di masjid tersebut.

Berdasarkan pangamatan Okezone, Jumat (28/3/2019), jenazah Hj Dian dibawa menggunakan mobil ambulans dan tiba sekira pukul 11.20 WIB.

Jenazah dibawa dengan pengawalan petugas kepolisian serta puluhan mobil yang turut mengiringi. Jenazah langsung diusung ke dalam Masjid Kubah Emas.

"Jenazah sudah tiba, sebentar lagi disalatkan barsama, dan akan segera dimakamkan," ujar Kapolsek Limo Kompol Iskandar, Jumat (29/3/2019).

(Baca juga: Pendiri Masjid Kubah Emas Dian Al Mahri Depok Meninggal Dunia)

Sejumlah masyarakat yang hadir tampak sudah memenuhi kawasan Masjid Kubah Emas untuk turut mengantarkan pemakaman jenazah Hj Dian. Mereka datang dari sejumlah wilayah di Jabodetabek, seperti Depok, Jakarta, maupun Bogor.

Salah satunya adalah Sunardi, warga Sawangan Depok. Dia bersama keluarga sengaja hadir untuk turut mengantar jenazah Hj Dian hingga liang lahad.

Ribuan jamaah menyalatkan jenazah pendiri Masjid Kubah Emas Dian Al Mahri Depok. (Foto: Wahyu Muntinanto/Okezone)

"Saya sama istri memang mau datang ke Masjid Kubah Emas karena tahu pemilik masjid ini meninggal dari pemberitaan," tutur Sunardi.

(Baca juga: Ribuan Jamaah Menyalatkan Jenazah Pendiri Masjid Kubah Emas Dian Al Mahri)

Hj Dian Djuriah Rais binti H Muhammad Rais diketahui wafat di Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta pada Jumat 29 Maret 2019, sekira pukul 02.20 WIB.

Hj Dian sendiri yang merupakan seorang pengusaha asal Banten. Ia menyelesaikan pembangunan Masjid Kubah Emas pada 2006. Masjid yang dapat menampung sedikitnya 20 ribu jamaah ini berdiri di atas tanah 50 hektare dan diketahui memiliki gaya arsitektur Timur Tengah.

(Hantoro)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement