Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Paus Mati Akibat Sampah Plastik Kembali Terjadi

Rachmat Fahzry , Jurnalis-Selasa, 02 April 2019 |12:04 WIB
Paus Mati Akibat Sampah Plastik Kembali Terjadi
Paus ditemukan mati terdampar dengan berisi 22 kg plastik di perutnya. Foto/AP
A
A
A

MILAN - Paus sperma berukuran 8 meter ditemukan mati di Sardinia, Italia dengan membawa 22 kilogram plastik di perutnya.

Penemuan itu mendorong organisasi lingkungan World Wildlife Foundation (WWF) menyerukan alarm bahaya sampah plastik di Laut Mediterania.

Kelompok lingkungan itu mengatakan sampah dari perut paus sperma termasuk pipa bergelombang untuk pekerjaan listrik, piring plastik, tas plastik, tali pancing yang kusut, dan plastik kemasan deterjen cuci dengan kode batangnya (barcode) masih dapat terbaca.

Paus betina itu terdampar di lepas pantai utara Sardinia pada minggu lalu, di dalam cagar alam laut Pelagos yang luas, lokasi yang dinilai surga bagi lumba-lumba, paus, dan kehidupan laut lainnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement