Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tanggapan TNI AL atas Insiden KRI Ditabrak Kapal Pencuri Ikan Vietnam di Laut Natuna

Sarah Hutagaol , Jurnalis-Senin, 29 April 2019 |06:13 WIB
Tanggapan TNI AL atas Insiden KRI Ditabrak Kapal Pencuri Ikan Vietnam di Laut Natuna
(Foto: Instagram)
A
A
A

JAKARTA - Sebuah video yang memperlihatkan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Tjiptadi 381 ditabrak oleh kapal asal Vietnam, tengah viral di jagat maya. Insiden tersebut terjadi di Laut Natuna, Kepulauan Riau.

Pangkoarmada I Laksamana Muda TNI Yudo Margono dalam pernyataan resmi dari TNI Al menyampaikan, insiden tersebut terjadi pada Sabtu 27 April 2019 Pukul 14.45 WIB di ZZE Indonesia, tepatnya di Laut Natuna Utara.

Kejadian bermula saat KRI Tjiptadi-381 melaksanakan Penegakan Hukum di ZEE Indonesia, tepatnya di Laut Natuna Utara terhadap Kapal Ikan Asing (KIA) Vietnam BD 979 yang sedang melaksanakan illegal fishing dan menangkap KIA Vietnam tersebut. “Namun KIA tersebut dikawal oleh Kapal Pengawas Perikanan Vietnam. Dan Kapal Coast Guard Vietnam berusaha untuk menghalangi proses penegakan hukum yang dilakukan oleh KRI Tjiptadi-381 dengan memprovokasi melalui usaha mengganggu proses penegakkan hukum dengan cara menumburkan kapalnya ke KRI Tjiptadi-381,” kata Yudo, Senin (29/4/2019).

(Baca juga: Kapal Patroli Indonesia Dikejar Malaysia di Perairan Belawan)

Berdasarkan lokasi penangkapan, lanjutnya, kejadian tersebut berada di ZEE Indonesia. Sehingga tindakan penangkapan yang dilaksanakan oleh KRI TJIPTADI-381 sudah benar dan sesuai prosedur. Namun pihak Vietnam juga mengklaim bahwa wilayah tersebut merupakan perairan negaranya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement