Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Prabowo Tolak Hasil Penghitungan Suara karena Dinilai Banyak Kecurangan

Harits Tryan Akhmad , Jurnalis-Selasa, 14 Mei 2019 |18:54 WIB
Prabowo Tolak Hasil Penghitungan Suara karena Dinilai Banyak Kecurangan
Prabowo (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menegaskan sikapnya dengan tegas untuk menolak hasil penghitungan suara pemilihan presiden 2019.

Prabowo beralasan, dirinya menolak hasil penghitungan suara lantaran pihaknya menilai banyak kecurangan yang terjadi di pemilihan presiden 2019.

“Tapi yang jelas sikap saya adalah saya akan menolak hasil penghitungan yang curang. Kami tidak bisa menerima ketidak adilan ketidakjujuran,” tegas Prabowo di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Selasa (14/5/2019).

Prabowo mengklaim, jika dirinya bersama Sandiaga Uno sudah mendapatkan mandat dari masyarakat. Karenanya dia takan menyerah dalam melawan kecurangan yang terjadi itu.

“Kalau kita menyerah berarti kita menyerah kepada ketidakadilan dan itu artinya kita berkhianat kepada negara, bangsa, rakyat. Itu artinya kita berkhianat kepada pendiri bangsa Indonesia,” lanjut dia.

Prabowo

Baca Juga: Bakal Beberkan Kecurangan Pemilu, BPN Prabowo-Sandiaga Undang Kubu 01

Senada dengan Prabowo, Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Djoko Santoso juga menyatakan menolak hasil penghitungan suara yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

BPN menanggap telah terjadi kecurangan yang terstruktur sistematis dan masif selama Pemilu 2019.

"Kami Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi bersama rakyat Indonesia yang sadar hak-hak demokrasinya menyatakan menolak hasil perhitungan suara dari KPU RI yang sedang berjalan," katanya.

(Edi Hidayat)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement